Pengaruh Luas Panen dan Produktivitas Terhadap Produksi Kedelai di Nusa Tenggara Barat

Authors

  • Desak Putu Indah Chandra Utami Program Studi Magister Pertanian Lahan Kering, Pascasarjana Universitas Mataram
  • Taslim Sjah Program Studi Magister Pertanian Lahan Kering, Pascasarjana Universitas Mataram
  • Hayati Hayati Program Studi Magister Pertanian Lahan Kering, Pascasarjana Universitas Mataram

DOI:

https://doi.org/10.29303/jseh.v9i1.315

Keywords:

Production, Harvested Area, Productivity, Soybean

Abstract

In the midst of the rampant currents of globalization, where humans are busy with modern concepts and thoughts, indigenous peoples are trying to continue to carry out and maintain their traditions, so that culture remains preserved along with the development of globalization. Dulohupa traditional house is one of the Traditional Houses in the Gorontalo area, there are local wisdom values in the Dulohupa traditional house that have meanings and principles in various aspects of the life of the Gorontalo people. The purpose of this study is to introduce local wisdom in the Dulohupa Traditional House in Gorontalo. This study used descriptive qualitative method, the subjects in this study were obtained using interview techniques to information consisting of managers and local communities. The results of this study show that the Dulohupa traditional house consists of elements that have their own characteristics in the form of a stage that describes the house as a human body. The roof part symbolizes the head, the body of the house depicts the body, and the support of the house depicts the legs. The philosophical value of each component of the building includes the value of trust, the value of responsibility, the value of unity and oneness.

References

Aldillah, R., Harianto, dan H. K. Daryanto. (2014). Analisis Produksi Dan Konsumsi Kedelai Nasional, IPB University, Scientific Repository.

Anriquez, G., dan K. Stamoulis. (2007). Rural Development and Poverty Reduction: is Agriculture Still The Key? Working Paper on Research in Agricultural and Applied Economics.

Bappeda NTB. (2005). Pusat Data Perencanaan dan Pengendalian Pembangunan Daerah (PDP3D). Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah Propinsi Nusa Tenggara Barat. Mataram.

Badan Pusat Statistik. (2021). Statistik Indonesia 2020/2021. Badan Pusat Statistik, Jakarta.

Damaiyanti, N. P. A. L., I. W. Budiasa, dan Widhiantini. (2021). Analisis Perbandingan Produktivitas Salak antara Kecamatan Selat dan Kecamatan Bebandem Kabupaten Karangasem. Jurnal Agribisnis dan Agrowisata, 10 (2), 653-663.

Ginting, Y. A. B., Sosiawan, dan Buhaira. (2022). Pengaruh Monosodium Glutamat (MSG) dan KCl Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kedelai (Glycine max (L.) Merril.). Skripsi : Universitas Jambi.

Malian, (2004). Kebijakan Perdagangan Internasional Komoditas Pertanian Indonesia. Pusat Penelitian dan Pengembangan Eknomi Pertanian. AKP Vol 2.

Maulana, M. (2004). Peranan Luas Lahan Intensitas Pertanaman dan Produktivitas Sebagai Sumber Pertumbuhan Padi Sawah di Indonesia 1980-2001. Jurnal Agro Ekonomi, 22(1).

Mulyani, A., D. Nursyamsi, dan I. Las. (2014). Percepatan Pengembangan Pertanian Lahan Kering Iklim Kering di Nusa Tenggara. Jurnal Pengembangan Inovasi Pertanian, 7(4), 187–198.

Nugraha, D. A., dan A. W. Muhaimin. (2018). Analisis Faktor - Faktor Produksi dan Pendapatan Usahatani Kedelai Peserta Program Bantuan Kerjasama Bank Indonesia Kedelai Grobokan (Studi Kasus di Desa Takeranklating, Kecamatan Tikung, Kabupaten Lamongan). Jurnal Ekonomi Pertanian Dan Agribisnis, 2(3), 211–224.

Nursan, M., dan D. Septiadi. (2020). Penentuan Prioritas Komoditas Unggulan Peternakan di Kabupaten Sumbawa Barat. JIA (Jurnal Ilmiah Agribisnis) : Jurnal Agribisnis Dan Ilmu Sosial Ekonomi Pertanian, 5(1), 29–34.

Suardana, I. K., I. G. A. A. Ambarawati, dan I. D. P. O. Suardi. (2016). Analisis Usahatani Penangkaran Benih Kedelai (Kasus di Subak Kusamba, Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung). Jurnal Agribisnis dan Agrowisata, 5 (1), 1-9.

Suhartini, S. H. (2018). Analisis Sumber-Sumber Pertumbuhan Produksi Kedelai, Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian: Bogor.

Suyamto, dan I. N. Widiarta. (2015). Kebijakan Pengembangan Kedelai Nasional. Prosiding Simposium dan Pameran Teknologi Aplikasi Isotop dan Radiasi. Pusat Penelitian dan pengembangan Tanaman Pangan. Bogor. 1-14.

Septiadi, D., dan P. K. Suparyana. (2020). Analisis Pendapatan dan Pengaruh Penggunaan Input Produksi Pada Usahatani Kedelai di Kabupaten Lombok Tengah. Jurnal Ilmiah Agribisnis : Jurnal Agribisnis dan Ilmu Sosial Ekonomi Pertanian, 5 (4), 141-149.

Triastono, J., E. Kurniyati, dan R. K. Jatuningtyas. (2020). Status dan Strategi Pengembangan Kedelai Untuk Swasembada di Indonesia. 215–226. Prosiding Seminar Nasional Pertanian Peternakan Terpadu Ke-3, Universitas Muhammadiyah Purworejo

Downloads

Published

2023-03-30

How to Cite

Putu Indah Chandra Utami, D. ., Sjah, T. ., & Hayati, H. (2023). Pengaruh Luas Panen dan Produktivitas Terhadap Produksi Kedelai di Nusa Tenggara Barat. JURNAL SOSIAL EKONOMI DAN HUMANIORA, 9(1), 107–110. https://doi.org/10.29303/jseh.v9i1.315