Analisis Kesejahteraan Petani Karet Desa Payaombik Padang Lawas Utara Melalui Pendekatan Maqashid Syariah

Authors

  • Restu Amelia Rambe Universitas Islam Negeri Sumatera Utara, Medan
  • Nurul Jannah Universitas Islam Negeri Sumatera Utara, Medan
  • Agwa Naser Daulay Universitas Islam Negeri Sumatera Utara, Medan

DOI:

https://doi.org/10.29303/jseh.v9i3.403

Keywords:

Rubber Farmers, North Padang Lawas, Approach, Maqashid Sharia

Abstract

This research is intended to analyze the welfare of rubber farmers in Payaombik village, Dolok subdistrict, North Padang Lawas district. Using descriptive qualitative research methods. The results of the research show that: 1.) the welfare of rubber farmers includes, a) maintaining religion by strengthening religious understanding, carrying out the five daily prayers, fasting in the month of Ramadha, giving zakat and performing the Hajj. b) protecting the soul is done by dressing simply, assessing the family's food needs, and repairing the house. c) maintaining reason (hifz aql) is done like farming, looking after ducks, listening to lectures. And stay away from drugs and alcohol. d) looking after offspring, such as guiding children and taking them to boarding schools, higher education studies and maintaining their health. And also monitor for deviant behavior. e) guarding assets such as buying rice fields, and livestock ducks, and alms for building mosques, and also not going on extravagances, and avoiding haram capital (money from gambling) for agriculture The income of farming families from the rubber farming business they own is for farmers with a land area of ​​3 ha reaching an average income of between IDR 600,00,- to IDR 650,000,- per week. Likewise, rubber farmers who have a land area of ​​2 ha achieve an average income of IDR 450,000 - 500,000 per week. Likewise, rubber farmers who have a land area of ​​1 ha achieve an average income of between Rp. 400,000,- to Rp. 420,000,- per week from their rubber production.

References

Abdussamad, zuchri. 2021. Metode penelitian kualitatif. Makasar: syakir media press.

Ahyar, hardani, universitas sebelas maret, helmina andriani, dhika juliana sukmana, and universitas gadjah mada. 2020. Buku metode penelitian kualitatif & kuantitatif. Yogyakarta: pustaka ilmu.

Ardi, sohibul. 2017. “konsep maslahah dalam perspektif ushuliyyin.” An-nahdhah 10(20):233–58.

Asiah, nur. 2020. “maslahah menurut konsep imam al ghazali.” Diktum: jurnal syariah dan hukum 18(1):118–28.

Baasithurahim, gilang abdu, and irham zaki. 2020. “kesejahteraan marbot masjid di kota surabaya ditinjau dari perspektif maqashid syariah.” Jurnal ekonomi syariah teori dan terapan 7(6):1025–35. Doi: 10.20473/vol7iss20206pp1025-1035.

Hakim, ivan lukmannul. 2021. “implementasi pendidikan jasmani dalam pembelajaran daring di sekolah menengah atas negeri 16 bandung pembelajaran daring di sekolah menengah atas.” Universitas pendidikan indonesia.

Haryati, dina. 2019. “pengaruh sistem bagi hasil terhadap kesejahteraan masyarakat petani kebun karet (studi kasus di desa galang tinggi kecamatan banyuasin iii).” Ekonomica sharia: jurnal pemikiran dan pengembangan ekonomi syariah 4(2):43–50.

Janah, nasitotul, and abdul ghofur. 2018. “maqashid as-ayariʻah sebagai dasar pengembangan ekonomi islam.” International journal ihya’ ‘ulum al-din 20(2):167–92.

Lubis, nurul hasanah, sri sudiarti, and mawaddah irham. 2023. “dalam persepektif maqashid syariah ( studi kasus lingkungan xvi , kelurahan bantan timur kecamatan medan tembung ).” Jurnal masharif al-syariah: jurnal ekonomi dan perbankan syariah 8(30):807–21.

Muqit, abd. 2022. “mashlahah dalam maqasid syari’ah.” Ta’wiluna: jurnal ilmu al-qur’an, tafsir dan pemikiran islam 3(1):1–13.

Musolli. 2018. “maqasid syariah : kajian teoritis dan aplikatif pada isu-isu kontemporer.” At-turāṡ v(1):60–82.

Pasaribu, muksana. 2014. “maslahat dan perkembangannya sebagai dasar penetapan hukum islam.” Jurnal justitia 1(04):350–60.

Saher, sakethi arrow rulloh, and irham zaki. 2018. “peran modal sosial dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga perspektif maqashid syariah (studi kasus yayasan rombong sedekah jombang).” Jurnal ekonomi syariah teori dan terapan 5(1):49–62.

Sari, dian, and wilis widi wilujeng. 2021. “pengaruh pendapatan petani karet (havea brasiliensis) terhadap pendidikan anak di desa tengguli kecamatan sajad kabupaten sambas.” Obis: jurnal ekonomi dan bisnis 3(2):31–37.

Sari, mayang. 2022. “strategi peningkatan pendapatan petani karet dalam mengelola harga karet rendah di desa sungai duren, kecamatan lembak.” Selaparang. Jurnal pengabdian masyarakat berkemajuan 6(september):1574–81.

Setiawan, firman. 2019. “kesejahteraan petani garam di kabupaten sumenep madura (analisis dengan pendekatan maqasid al-shari’ah).” Iqtishoduna 8(2):319–40.

Sukmasari, dahliana. 2020. “konsep kesejahteraan masyarakat dalam perspektif al- qur ’ an.” At-tibyan journal of qur’an and hadis studies 3(1):1–16.

Sulaeman. 2018. “signifikansi maqashid al- syari ’ ah dalam hukum ekonomi islam.” Jurnal syari’ah dan hukum diktum, 16(1):98–117.

Suriyanto, rosnita, and roza yulida. 2018. “studi komparasi pemasaran karet sistem lelang dan konvensional dan keberdayaan ekonomi petani karet di kecamatan sentajo raya kabupaten kuantan singingi.” Jurnal sungkai 6(2):41–58.

Toar, alfian, and abdul wahid mongkito. 2021. “sekitar industri tebu pt jhonlin batu mandiri menggunakan pendekatan maqashid syari ’ ah ( studi di desa watu-watu kec . Lantari jaya kab . Bombana ).” Madinah: jurnal studi islam 8(2):239–57.

Wahyuni, ely fitri, syamsul hilal, and madnasir. 2022. “analisis implementasi etika kerja islam , ekonomi hijau dan kesejahteraan dalam prespektif ekonomi islam.” Jurnal ilmiah ekonomi islam 8(03):3476–86.

Downloads

Published

2023-09-30

How to Cite

Rambe, R. A., Jannah, N., & Daulay, A. N. (2023). Analisis Kesejahteraan Petani Karet Desa Payaombik Padang Lawas Utara Melalui Pendekatan Maqashid Syariah. JURNAL SOSIAL EKONOMI DAN HUMANIORA, 9(3), 368–376. https://doi.org/10.29303/jseh.v9i3.403